Abstract
Little Women karya Louisa May Alcott merupakan sebuah novel klasik yang mengeksplorasi perjalanan empat bersaudari March dari masa kanak-kanak hingga dewasa. Novel ini tidak hanya memaparkan petualangan yang seru tetapi juga mengangkat tema-tema moralitas dan nilai-nilai keluarga. Melalui karakter-karakternya yang unik, Alcott menggambarkan kompleksitas dinamika keluarga pada abad ke-19, di mana para saudari ini harus menghadapi norma-norma masyarakat yang membatasi peran mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan feminis dengan fokus kepada konsep keluarga, kerja keras dan pengorbanan. Fokus pada pentingnya keluarga, novel ini mengilustrasikan bagaimana interaksi antar saudari, dampak norma-norma masyarakat, dan nilai-nilai keluarga menjadi elemen kunci dalam penceritaan. Pada lapisan yang lebih dalam, tema kerja keras dan tantangan yang dihadapi perempuan pada masa itu tercermin dalam karakter Jo, yang mengejar cita-citanya dengan tekad dan pengorbanan diri. Secara keseluruhan, Little Women tidak hanya menjadi karya sastra yang abadi dan dicintai oleh pembaca muda di seluruh dunia, tetapi juga menginspirasi melalui pesan-pesan universalnya tentang keluarga, kerja keras, dan pengorbanan diri.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Copyright (c) 2023 Revy Ardinata Salim